Universitas Papua (selanjutnya disebut UNIPA) didirikan berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia No. 153 tahun 2000, tanggal 3 November 2000. UNIPA merupakan pengembangan dari Fakultas Pertanian Universitas Cenderawasih. UNIPA diresmikan pada hari Sabtu, tanggal 28 Juli 2001 oleh Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi atas nama Menteri Pendidikan Nasional. Perkembangan UNIPA melalui tiga periode, yaitu periode FPPK UNCEN (1964-1982), periode FAPERTA UNCEN (1982-2000), dan periode UNIPA (2000-sekarang).
Kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang diimplementasikan di Universitas Papua merupakan bentuk pelaksanaan dari Rencana Induk Penelitian dan Rencana Induk Pengabdian kepada Masyarakat.
Kehidupan di dalam dan di sekitar kampus membawa pengalaman baru yang berbeda bagi setiap mahasiswa. Dengan lokasi kampus yang berada di 4 kabupaten yang berbeda, mahasiswa akan terbawa untuk mengembangkan wawasan yang ke depannya akan bermanfaat bagi Papua.
Kepala Kampung Hiyou : "Kehadiran Mahasiswa KKN Unipa di Kampungnya Sangat Membantu"
Oleh:
Unipa (28/01) Mahasiswa Unipa sedang melakukan tugas Kuliah Kerja Nyata (KKN) di delapan kampung yang tersebar di Distrik Neney Kabupaten Manokwari Selatan, salah satunya adalah Kampung Hiyou.
Rahel, mahasiswa Jurusan Sastra ketika di jumpai klikpapua.com, Sabtu (27/01-2020) menuturkan, matriks program kerja mereka untuk dua bulan kedepan, meliputi bidang sarana dan prasarana, pendidikan, keagamaan, ekonomi, sosial dan budaya, kesehatan, lingkungan, administrasi kampung.
Dengan bidang kegiatan, meliputi pembuatan pal batas kampung, pemasangan lampu jalan, survei tempat wisata, mengajar,kegiatan pelayanan ibadah, pemberian pemahaman tentang kewirausahaan, pembuatan keripik dari bahan lokal, pemberian pemahaman tentang hidup sehat, pembersihan lingkungan kampung, pembuatan kebun, sensus penduduk dan beberapa kegiatan lain.
Essau Iba, Kepala Kampung Hiyou saat di temui mengatakan adanya mahasiswa yang melaksanakan KKN di Kampung Hiyou,ia berharap kedepan ada perhatian dari pemerintah daerah untuk kampung mereka. “Saya juga berterima kasih kepada mahasiswa yang melaksanakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata di sini, sebagai kepala kampung saya merasa terbantu. Untuk itu saya harap agar mereka dapat mendukung program kerja saya di kampung,” tandasnya
Delapan kelompok, yang tersebar di distrik Neney tersebut adalah Kampung Beinyas, Sesum, Hiyou, Neney dan beberapa kampung lain.“Batas waktu kegiatan mereka mulai dari tanggal 17 Januari sampai 17 Maret,” tambah Essau seperti yang dikatakan oleh Sekretaris LPPM Unipa Charlie Bravo Wanggai. ST, M.Il.
Artikel ini sudah diterbitkan oleh klikpapua.com pada tanggal 27 Januari 2019