Universitas Papua (selanjutnya disebut UNIPA) didirikan berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia No. 153 tahun 2000, tanggal 3 November 2000. UNIPA merupakan pengembangan dari Fakultas Pertanian Universitas Cenderawasih. UNIPA diresmikan pada hari Sabtu, tanggal 28 Juli 2001 oleh Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi atas nama Menteri Pendidikan Nasional. Perkembangan UNIPA melalui tiga periode, yaitu periode FPPK UNCEN (1964-1982), periode FAPERTA UNCEN (1982-2000), dan periode UNIPA (2000-sekarang).
Kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang diimplementasikan di Universitas Papua merupakan bentuk pelaksanaan dari Rencana Induk Penelitian dan Rencana Induk Pengabdian kepada Masyarakat.
Kehidupan di dalam dan di sekitar kampus membawa pengalaman baru yang berbeda bagi setiap mahasiswa. Dengan lokasi kampus yang berada di 4 kabupaten yang berbeda, mahasiswa akan terbawa untuk mengembangkan wawasan yang ke depannya akan bermanfaat bagi Papua.
PENUTUPAN PKKMB UNIPA 36 PESERTA DINYATAKAN TIDAK LULUS, HARUS MENGULANG TAHUN DEPAN
Oleh:
Humas Unipa
Unipa-Manokwari 24/8), Acara Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) yang di mulai pada hari Senin (22/8) penutupannya dilaksanakan pada hari Rabu (24/8) sore di halaman gedung Rektorat Unipa Manokwari. Diawali dengan yel-yel dari setiap Fakultas kemudian di lanjutkan dengan tarian WOR dari Ikatan Mahasiswa Biak yang memberikan kesan serta motivasi kepada Mahasiswa Baru (MABA) untuk rajin kuliah, menghargai hasil keringat orang tua dengan belajar yang baik sehingga mencapai gelar sarjana agar dapat membanggakan orang tua.
Ketua Panitia PKKMB Tahun Akademik 2022/2022 Dr. George Mentasan, S.Sos, M.Hum, dalam laporannya dihadapan Rektor dan pimpinan Unipa serta tamu undangan lainnya mengatakan total mahasiswa yang ikut PKKMB sebanyak 1.331 Maba sementara yang di nyatakan Lulus dan berhak dapat Sertifikat PKKMB sebanyak 1.275 Maba. Sisanya 36 maba dinyatakan tidak lulus. Adapun alasan ketidak lulusan adalah presentase kehadiran dibawah 65% dan juga tidak mengerjakan tugas tugas yang diberikan kepada mereka. Sebanyak 20 maba lainnya ditunda kelulusan sampai dengan selesai mengikuti ospek di Fakultas.
Rektor Unipa DR.Meky Sagrim, SP, M.Si ketika memberikan sambutan menyampaikan apresiasi yang luar biasa kepada seluruh peserta yang penuh semangat ikuti kegiatan dari awal sampai akhir. “saya mau sampaikan kepada semua peserta PKKMB bahwa mulai hari ini status kalian bukan lagi calon mahasiswa tapi kalian Sah sebagai Mahasiswa Unipa Tahun Ajaran 2022/2023” kata Rektor yang kemudian di sambut dengan tepuk tangan meriah dari seluruh peserta yang hadir.
Usai memberikan sambutan dan menutup acara, Rektor dan Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan melepaskan mahkota dan tanda peserta sebagai tanda telah berakhirnya seluruh kegiatan. Setelah itu dilanjutkan dengan acara panggung hiburan.(m/i).