Universitas Papua (selanjutnya disebut UNIPA) didirikan berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia No. 153 tahun 2000, tanggal 3 November 2000. UNIPA merupakan pengembangan dari Fakultas Pertanian Universitas Cenderawasih. UNIPA diresmikan pada hari Sabtu, tanggal 28 Juli 2001 oleh Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi atas nama Menteri Pendidikan Nasional. Perkembangan UNIPA melalui tiga periode, yaitu periode FPPK UNCEN (1964-1982), periode FAPERTA UNCEN (1982-2000), dan periode UNIPA (2000-sekarang).
Kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang diimplementasikan di Universitas Papua merupakan bentuk pelaksanaan dari Rencana Induk Penelitian dan Rencana Induk Pengabdian kepada Masyarakat.
Kehidupan di dalam dan di sekitar kampus membawa pengalaman baru yang berbeda bagi setiap mahasiswa. Dengan lokasi kampus yang berada di 4 kabupaten yang berbeda, mahasiswa akan terbawa untuk mengembangkan wawasan yang ke depannya akan bermanfaat bagi Papua.
REKTOR UNIPA, Dr. HUGO WARAMI LEPAS 535 MAHASISWA KKN UNTUK MENGABDI DI 4 KABUPATEN”
Oleh:
Manokwari-Papua Barat, www,unipa.ac.id Pada hari Rabu, (18/6) bertempat di halaman rektorat, Rektor Universitas Papua (Unipa) Dr. Hugo Warami secara resmi melepas 535 mahasiswa yang akan menjalani Kuliah Kerja Nyata (KKN) di empat kabupaten di Papua dan Papua Barat. Acara pelepasan ini dihadiri oleh dosen pendamping dan beberapa pimpinan dilingkungan unipa.
Dalam sambutannya, Dr. Hugo Warami menyatakan KKN bukan hanya sekedar tugas akademik, tetapi merupakan kesempatan untuk menerapkan ilmu yang telah kalian pelajari, serta berkontribusi dalam pembangunan masyarakat. Saya berharap kalian dapat menjadi agen perubahan, membawa inovasi, dan solusi yang dibutuhkan oleh masyarakat. ungkapnya.
Ingatlah, kalian adalah duta Universitas Papua. Jaga nama baik almamater, tunjukkan sikap profesional, dan bangun hubungan yang harmonis dengan masyarakat. Jadilah pendengar yang baik, pelajari kebutuhan mereka, dan berikan yang terbaik dari diri kalian. Kata Mantan Dekan Fakultas Sastra
Rektor Hugo juga memberikan peringatan kepada mahasiswa agar bersungguh-sungguh dalam menjalani KKN. ” Pergilah 535, dan saya harap kalian kembali juga 535. Jangan sampai ada yang tidak kembali ke kampus.
Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Prof.Dr. Ir. Fredy Pattiselano, melaporkan bahwa jumlah mahasiswa yang ikut KKN pada semester ini sebanyak 535 orang yang akan disebar di 41 kampung yang ada di 4 kabupaten.
Selama KKN, mahasiswa akan didampingi oleh 15 dosen pendamping (DPL) yang akan membantu mereka dalam menjalankan program-program yang telah direncanakan. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan keterampilan mahasiswa serta mempererat hubungan antara universitas dan masyarakat.
Dengan semangat membara, mahasiswa KKN siap melangkah untuk memberikan yang terbaik bagi masyarakat di daerah mereka bertugas.
Selamat berjuang, mahasiswa KKN! Ingatlah, setiap ilmu yang kalian miliki adalah alat untuk membawa perubahan positif bagi masyarakat. Teruslah berbagi pengetahuan dan keterampilan, karena setiap tindakan kecil kalian dapat memberikan dampak besar bagi kehidupan orang lain. Jadikan moto ‘Ilmu untuk Kemanusiaan’ sebagai pedoman, dan tunjukkan bahwa kalian adalah agen perubahan yang siap berkontribusi demi kesejahteraan bersama sebagaimana harapan pak Rektor yang juga adalah harapan seluruh sivitas akademika unipa.”