UNIPA HARI INI

Ikuti perkembangan di Universitas Papua di sini
April 4, 2024

STIH CARITAS MANOKWARI RAIH JUARA PERTAMA LOMBA DEBAT MAHASISWA TINGKAT PROVINSI PAPUA BARAT

Manowari-unipa.ac.id(4/4) Kompetisi Debat Mahasiswa Indonesia (KDMI) 2024 yang diselenggarakan  oleh kantor Wakil Rektor  Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Unipa diikuti 17tim dari berbagai perguruan tinggi yang ada di Papua Barat Masing-masing tim mengirimkan dua peserta.

Tim juri yang dipercayakan dalam lomba debat mahasiswa adalah Baso Daeng, SP, M.Si., Dr.Yohana Watofa, SH, MH dan Fiona Natalia D. Luhulima S.S, M.TransInterp., menilai peserta berdasarkan kualitas argumen, gaya berbicara, struktur debat, serta kemampuan menanggapi pertanyaan atau bantahan dari lawan.

Hasilnya delegasi Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Caritas Manokwari menorehkan prestasi pada Kompetisi Debat Mahasiswa 2024 yang diselenggarakan di ruang Auditorium Unipa. Kedua mahasiswa yang jadi delegasi   STIH  CAritas yaitu Abdul A Turua dan Drianus Dopo  Nusa sukes memasuki final dan berhasil mengungguli tim lainnya dengan skor 82. Tempat kedua dan ketiga masing-masing di raih oleh Fakultas MIPA dengan perolehan skor 79  dan Fakultas Sastra dan budaya memperoleh skor 76.

Tim juri juga berhasil menetapkan dua pembicara terbaik yaitu Esterlina Rumayomi dari  Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan dan pembicara terbaik kedua di raih oleh peserta dari Fakultas Sastra dan budaya atas nama Nandini Cantika Putri. Keputusan ini dibacakan oleh salah satu juri Fiona Natalia D. Luhulima.

Lomba debat mahasiswa adalah kompetisi dimana mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi bertanding dalam sebuah perdebatan formal dengan topik-topik yang relevan. Lomba ini biasanya diadakan sebagai upaya untuk meningkatkan keterampilan berbicara di depan umum, kemampuan berargumen, analisis kritis, dan pengetahuan tentang isu-isu terkini.

Dr.Keliopas Krey, S,Pd, M.Si, Kata Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Unipa, pada acara pembukaan  mengatakan “Partisipasi dalam lomba debat mahasiswa dapat memberikan manfaat yang berharga bagi peserta, seperti meningkatkan kemampuan komunikasi, memperluas pengetahuan tentang isu-isu sosial dan politik, membangun kepercayaan diri, dan memperluas jaringan sosial dengan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi”.

Pada acara penutupan Baso Daeng mewakili pimpinan unipa mengucapkan terima kasih kepada semua peserta, pendamping  dan tim juri yang telah mengikuti audisi debat hari ini,  juga menyampaikan rasa bangga kepada semua mahasiswa yang memiliki jiwa  kompetisi. katanya lagi “kalau mahasiswa semakin seirng ikut kompetisi maka akan meningkatkan kualitas diri”. “ kata salah satu pembina UKM Unipa.  “Ilmu Untuk Kemanusiaan” (m/i).

Lampiran Berkas